Pertanyakan Pernyataan Walikota Padang Mahyeldi. Bob, Sudah Sesuai Estetika, Sekarang Apa Lagi Yang Kami Langgar?

ExposSumbar , PADANG - Suhu Pilkada Kota Padang yang akan dilaksanakan satu tahun lagi kian menghangat. Beberapa ruas jalan di Kota Pa...

ExposSumbar, PADANG - Suhu Pilkada Kota Padang yang akan dilaksanakan satu tahun lagi kian menghangat. Beberapa ruas jalan di Kota Padang mulai dipenuhi oleh baliho dan banner bakal calon Kepala daerah. Yang paling menonjol beberapa minggu ini adalah terpasangnya banner pasangan Emzalmi-Desri.

Terkait hal tersebut, Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansyarullah mengimbau agar para calon Kepala Daerah tidak melanggar Peraturan Daerah yang telah berlaku ketika memasang poster di jalan.“Pemasangan poster yang melanggar ya ditindak,” ujar Mahyeldi, Minggu (13/8).

Menanggapi maraknya pemasangan banner Emzalmi dan Desri Ayunda di beberapa ruas jalan di Kota Padang. Terutama di Kecamatan Lubuk Begalung, Kecamatan Padang Selatan, dan Kecamatan Padang Timur. Mahyeldi mengatakan bahwa pihak yang memasang harus sesuai aturan.“Mereka sudah tahu aturannya, jadi saya rasa tidak perlu memberikan himbauan lagi,” kata Mahyeldi.

Dalam peraturan Walikota Padang tentang penyelenggaraan reklame dalam Perwako Kota Padang No.10 tahun 2015 menyatakan Bahwa agar penyelenggaraan reklame dalam Kota Padang dapat terlaksana dengan baik, sesuai dengan estetika, aman, tertib, indah, bersih, tidak melanggar kaidah agama, adat istiadat dan kesusilaan serta tidak mengganggu pengguna jalan perlu dilakukan pengaturan.

Sementara ketua Advance Team (Tim Relawan Emzalmi-Desri), Zahirsyah Bob, mempertanyakan pernyataan Walikota Padang Mahyeldi.”Kami sudah melakukan pemasangan dengan baik, pemasangan yang awalnya di pohon kayu sudah kami pasang dengan menggunakan bingkai. Kami tata dengan baik, sudah sesuai estetika, sekarang apa lagi yang kami langgar?,” tegas Bob.

Zahirsyah Bob yang juga merupakan tokoh masyarakat Lubuk Begalung ini menyatakan, silahkan saja Walikota tegas dengan aturan, tapi Walikotanya sendiri juga harus taat dengan aturan.”Apalagi kalau hal tersebut berkaitan dengan Perda, kami akan taat dengan Perda sepanjang itu berlaku adil,” tegas Zahirsyah Bob.

Ditegaskan oleh Bob, pemasangan Banner Emzalmi-Desri merupakan sosialisasi yang dilakukan oleh tim kepada warga Kota Padang. Agar masyarakat tahu bahwa Emzalmi-Desri sepakat untuk maju pada Pilkada 2018.”Dan itupun kami tidak mencantumkan Calon Kepala Daerah pada banner tersebut, biar saja masyarakat tahu,” ujar Bob. (Zul)