Saat Ketua DPRD Kota Padang, Syafrial Kani membezuk Siswi dan Alumni SMAN 5 Padang Padang - Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani mem...
Saat Ketua DPRD Kota Padang, Syafrial Kani membezuk Siswi dan Alumni SMAN 5 Padang |
Padang - Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani membesuk Arina Aprilia Pidel, siswa berprestasi di SMA Negeri 5 Padang yang diserang penyakit Kista Ovarium Ganas dan Efusi Pleura Kiri, Minggu (1/3).
Arina tinggal di Tampat Durian Kelurahan Korong Gadang Kecamatan Kuranji Kota Padang.
Syafrial Kani datang bersama rombongan alumni SMA Negeri 5 Padang. Syafrial Kani sendiri merupakan alumni SMA Negeri 5 Padang angkatan 1988.
Kedatangan Syafrial Kani dan rombongan disambut ibunda Arina, pasangan Devi Sandri. Keluarga ini merasa terharu menerima kedatangan rombongan tersebut.
Pada kesempatan itu, alumni SMA Negeri 5 Padang menyerahkan bantuan biaya pembayaran tunggakan BPJS Rp 285.000,- untuk setahun dan tabungan sebesar Rp5 juta.
"Kita berdoa, semoga Arina cepat diberi kesembuhan dan ia bersama keluarganya diberi kesabaran dalam menghadapi ujian ini," ungkap Syafrial Kani.
Informasi yang dihimpun media ini, Arina sendiri sempat dirawat di RS M Djamil Padang dan biaya pengobatan yang harus ditanggungnya sampai saat ini Rp 30 juta.
Usai membesuk Arina, rombongan Syafrial Kani menyempatkan diri membesuk Bustamar, salah seorang alumni SMA Negeri 5 Padang angkatan 1989 di Marapalam di depan SMP N 8 Padang.
Kedatangan Ketua DPRD Kota Padang ini spontan membuat Bustamar dan keluarga merada terharu.
Pasalnya, sejak dirinya mengalami kecelakaan pada 7 November 2019 lalu, baru kali ini ditengok langsung Ketua DPRD Kota Padang dan sesama alumni SMA Negeri 5 Padang.
Dalam Kesempatan itu Bustamar bebagi cerita, Siang itu, dia bersama temannya, Jufri, bersama-sama membawa sepeda motor dari Padang menuju Solok.
Pada saat di tikungan Panorama II Sitinjau Lawik, tiba-tiba datang truk bermuatan cangkang sawit melaju cepat dari arah Solok menuju Padang dalam kondisi lepas kendali.
"Truk tersebut tiba-tiba rebah kuda dan menimpa saya dan Jufri. Saya luka parah dan dilarikan ke salah satu rumah sakit, usai diperiksa dokter memutuskan mengaputasi kaki saya. Sedangkan Jufri dan dua anaknya yang diboncengnya tewas ditempat," kenang Bustamar.
Syafrial Kani sendiri mengaku mengetahui peristiwa yang dialami Bustamar dari postingan group facebook alumni SMA Negeri 5 Padang.
"Kami baru tahu kejadian yang menimpa Pak Bustamar, itu pun dari group medsos alumni. Kami minta maaf, karena baru bisa membesuk hari ini," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Kota Padang Syafrial Kani memberikan bantuan secara pribadi kepada Bustamar, disaksikan segenap alumni SMAN 5 Padang yang hadir pada kesempatan itu. (Arman/By)
COMMENTS