Kepala Upt Marjohan saat memberikan arahan kepada staf Upt TAB Koto Lalang Padang - Usai melaksanakan pembahasan KUA-PPAS 2021 bersam...
Kepala Upt Marjohan saat memberikan arahan kepada staf Upt TAB Koto Lalang |
Padang - Usai melaksanakan pembahasan KUA-PPAS 2021 bersama DPRD Kota Padang. Pegawai Dinas Perhubungan Kota Padang dilingkungan Upt TAB Koto Lalang melakukan rapat staf Kamis (23/7) pagi, dipimpin langsung Kepala Upt TAB Marjohan.
Dari pantauan expossumbar.com, dalam pembahasan KUA-PPAS 2021, Dinas Perhubungan bersama DPRD Kota Padang, Rabu (22/7) lalu. Pemaparan dari Kepala Upt TAB Koto Lalang mendapat Aplous oleh Komisi II dalam pencarian peluang-peluang untuk peningkatan PAD Kota Padang.
Saat itu, Ketua Komisi II DPRD Kota Padang, Yandri dan anggota Komisi II yang hadir pun menyemangati Kepala Upt TAB Koto Lalang untuk selalu solid kedepannya.
Terlihat, Kepala Upt TAB Koto Lalang, Marjohan memberi arahan pada stafnya tentang himbauan Anggota DPRD untuk meningkatkan PAD Kota Padang di sektor Retribusi Jasa Usaha Terminal di Upt.Terminal Angkutan Barang Koto Lalang.
Disebut Marjohan, walau di tahun 2020 ini target yang diberikan sangat tinggi yakni Rp 1,5 Milyar lebih. Namun ia tetap optimis bisa melakukan pencapaian di angka Rp 1 Milyar.
"Disamping kita bekerja mencarikan uang untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Padang dari retribusi truck. Yang amat diutamakan adalah tetap menjaga kesehatan dan keselamatan serta mematuhi ketentuan sesuai SOP kerja di Terminal Kotolalang ini," ungkap Marjohan.
Mantan Kasubag Humas Pemko Padang ini menyebutkan, petugas yang bekerja mengarahkan kendaraan agar masuk kedalam terminal betul-betul bekerja dengan baik dan petugas pemungut retribusi jangan sampai tidak memberikan karcis pada sopir.
"Kita yang bertugas di lapangan ini akan selalu diawasi oleh semua lapisan masyarakat maupun aparat terkait," pungkas Marjohan.
Kesempatan itu, semua staf Upt TAB Koto Lalang menandatangani Fakta Intekritas dengan Kepala Upt TAB, bila ada yang mau coba-coba dan main-main akan ditindak tegas.
Sampai tanggal 23 Juli 2020 dikatakan Marjohan realisasi untuk PAD Kota Padang sudah hampir Rp. 500 Juta. (Arman)
COMMENTS