Kadispora Kota Padang, Mursalim Padang - Meski sedang dalam pandemi Covid-19, Pemerintah Kota Padang tetap menjadwalkan sejumlah kegiatan o...
Kadispora Kota Padang, Mursalim |
Padang - Meski sedang dalam pandemi Covid-19, Pemerintah Kota Padang tetap menjadwalkan sejumlah kegiatan olahraga. Seperti Piala Wali Kota Padang. Iven tahunan ini tetap masuk ke dalam kalender olahraga Kota Padang.
“Kita tetap mengagendakan Piala Wali Kota Padang tahun ini,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang Mursalim Nafis, Senin (22-2-2021).
Dikatakannya, jika pandemi Covid-19 melandai, Piala Wali Kota Padang ditabuh pada Juni nanti. Mursalim menegaskan, pihaknya masih menunggu perkembangan situasi pandemi saat ini.
“Bagaimana situasi akan datang, tentu kita tunggu perkembangannya. Mudah-mudahan terjadi pengurangan dan penurunan jumlah positif Covid-19,” sebutnya.
Pemko Padang berencana mengundang sejumlah klub untuk menggairahkan Piala Wali Kota Padang Tahun 2021. Nantinya, iven ini diikuti 126 klub usia sebelas tahun. Klub tersebut berasal dari seluruh Indonesia.
“Jika berkaca ke tahun 2019 lalu, Piala Wali Kota cukup diminati banyak orang,” tuturnya.
Menurut Mursalim, Piala Wali Kota Padang tahun 2019 lalu telah meningkatkan gairah perekonomian Kota Padang. Hunian hotel meningkat. Pedagang pun bergairah.
“Sebab waktu itu anak-anak pesepakbola yang ikut Piala Wali Kota juga membawa orangtuanya ke Padang, Alhamdulillah waktu itu sport and tourism yang kita harapkan dapat tercapai. Tentunya kita berharap hal yang sama juga terjadi tahun ini,” jelas Mursalim.
Selain menggelar Piala Wali Kota Padang, Pemko Padang juga menggelar Liga Ascot. Nantinya peserta Liga Ascot rata-rata merupakan pesepakbola usia remaja. Sedangkan peserta dari kalangan dewasa hanya beberapa orang saja.
Selain itu, Pemko Padang juga menggelar Liga Pendidikan Indonesia (LPI). LPI akan diikuti peserta dari SLTP dan SLTA se-Kota Padang. Mursalim menyebut, seluruh iven sepakbola ini tetap dilaksanakan karena peminat sepakbola di Padang cukup ramai.
“Kalau tidak dilaksanakan, terasa hambar,” tutup Kadispora. (Charlie)
COMMENTS