Giat Malam Berikrar Remaja dan anak-anak Koto Tangan dari Narkoba, LGBT, Pergaualan Bebas dan Tauran Padang - Anak-anak remaja di Koto Panj...
Giat Malam Berikrar Remaja dan anak-anak Koto Tangan dari Narkoba, LGBT, Pergaualan Bebas dan Tauran |
Padang - Anak-anak remaja di Koto Panjang Ikua Koto (KPIK) melakukan pawai obor dan berikrar jauhi Narkoba, LGBT, Pergaulan Bebas dan Tauran. Hal itu bertepatan malam 27 Ramadhan, bersamaan malam Lailatul Qadar, Senin (17/4/2023) malam.
Dr. Fauzi Bahar, M.Si selaku ketua LKAAM dan juga selaku promor kegiatan pawai tersebut mengatakan, dulu di negeri ini dilakukan pawai obor untuk merangsang lailatul qadar dengan bertanggang malam hari ini mereka kita bikin berikrar.
"Hal ini dilakukan karena sudah banyaknya anak anak kita yang terlibat narkoba, lgbt, pergaulan bebas serta tauran. Mereka tadi berikrar lebih dari seribu orang, untuk menjauhkan diri dari hal yang dilarang agama tersebut," kata Fauzi Bahar.
Disebut mantan walikota Padang 2 periode ini. harta paling mahal adalah anak-anak kita ini. Kekayaan yang paling berharga anak anak kita ini.
"Yaitu saya selaku ketua LKAAM Sumatera Barat, saya adalah paman dari mereka semua, saya adalah mamaknya, saya bertanggungjawab kepada keselamatan anak keponakan saya kedepan dari pengaruh negatif itu," tegasnya.
Untuk itu Fauzi Bahar berharap, kegiatan ini akan dapat adakan setiap tahun kedepan. "Kita pelihara harapan-harapan bangsa ini tadi mereka berikrar, berketeguhan untuk menjaga negara kesatuan mereka tidak mau menggangu agama lain, suku lain," ucapnya.
Kata Fauzi Bahar lagi, kita tunjukan bahwa minangkabau adalah daerah yang damai,bdari itu lembaga kerapatan adat alam minangkabau menjamin seluruh suku, agama, apa saja disumatera barat ini.
"Kita jamin keselamatan mereka dan kita mempunyai tenggang rasa kepada antar umat beragama, agama apa saja. Dulunya pesantren ramadhan ini, ketika anak anak islam masuk ke mesjid semua, anak anak agama lain juga masuk ke rumah ibadah mereka masing masing," ungkapnya.
Untuk itu kita berharap, ujar Fauzi Bahar, kepada anak anak kita semua, mereka menjadi kesatria tidak boleh ganggu agama lain, tidak boleh ganggu suku manapun dan ini harapan kita kedepan. "Kita sematkan hati mereka, mereka anti akan narkoba, lgbt, pergaulan bebas dan tauran," pungkasnya.
Selain Ketua LKAAM Sumbar, Dr. Fauzi Bahar, M.Si juga tampak hadir Tokoh Masyarakat Koto Tangah Irjen Pol (purn) Syafrizal Ahiar, Ketua DMI Kota Padang, Maigus Nasir, S.Pd, BNN Sumbar dan Mantan Anggota DPRD Kota Padang, juga Tokoh Masyarakat Koto Tangah, Fakhri Bahar. (Arman)
COMMENTS