eXpos Sumbar — Media sosial saat ini tengah diramaikan dengan gerakan #KAWAL PROGRAM 100 HARI SEJUK & DAMAI. Kampanye ini mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawasi implementasi program strategis yang dijalankan di 74 nagari Kabupaten Solok.
Program ini merupakan bagian dari visi Bupati Jon Firman Pandu dan Wakil Bupati H. Candra untuk memastikan bahwa semua program yang dicanangkan berjalan sesuai harapan, memberikan manfaat bagi masyarakat, dan mempercepat pembangunan daerah.
Gerakan Viral di Media Sosial
Melalui platform digital, warganet pun menyambut positif kampanye ini dengan antusiasme yang tinggi. Banyak di antara mereka yang menyuarakan dukungan, serta aktif berbagi laporan perkembangan implementasi program di masing-masing daerah.
Tak hanya sekadar memberikan dukungan, banyak juga yang memberikan masukan terkait hal-hal yang perlu diperbaiki.
Program 100 Hari Sejuk & Damai
Bupati dan Wakil Bupati Solok telah menetapkan berbagai program prioritas yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Beberapa program unggulan yang termasuk dalam 100 hari kerja mereka antara lain:
• Solok Bebas Sampah: Gerakan kebersihan untuk lingkungan yang lebih sehat.
• Basawah Pokok Murah: Menstabilkan harga kebutuhan pokok agar tetap terjangkau bagi masyarakat.
• Perbaikan Infrastruktur: Pembangunan dan perbaikan jalan serta fasilitas umum.
• Peningkatan Layanan Internet di 6 Nagari Blank Spot: Memperluas akses internet guna mendukung pendidikan dan ekonomi digital.
• Hibah untuk Sekolah Swasta dan Sekolah Keagamaan: Dukungan terhadap lembaga pendidikan.
• Hibah untuk Tempat Ibadah: Peningkatan fasilitas rumah ibadah.
• Pembinaan Nagari Creative Hub: Mendorong kreativitas dan inovasi pemuda.
•One Village One Product (OVOP): Pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal.
•Pembinaan Lembaga Adat dan Keagamaan: Menjaga budaya dan nilai-nilai religius.
• Bantuan Peralatan Sekolah: Mendukung fasilitas pendidikan.
• Pembinaan KONI dan Pengembangan Olahraga Daerah: Meningkatkan prestasi olahraga.
• Pendidikan Vokasi: Pelatihan keterampilan untuk tenaga kerja.
• Pemanfaatan Aset Pariwisata Daerah: Mengoptimalkan potensi wisata untuk meningkatkan ekonomi daerah.
• Pengalokasian BPJS/JKN-KIS untuk Masyarakat: Memastikan layanan kesehatan yang merata.
Ajakan Aktifitas Masyarakat
Gerakan #KAWAL PROGRAM 100 HARI SEJUK & DAMAI tidak hanya sebatas seruan di media sosial, namun juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam setiap tahapan implementasi. Bupati Jon Firman Pandu mengungkapkan pentingnya dukungan serta peran masyarakat dalam mewujudkan program ini.
"Kami ingin masyarakat menjadi bagian dari perubahan ini. Laporkan jika ada kendala di lapangan, dan mari kita bersama-sama memastikan program ini benar-benar bermanfaat untuk kita semua," ujar Bupati Solok dalam salah satu unggahan yang viral di media sosial.
Harapan dan Partisipasi Warga
Dengan antusiasme yang tinggi, gerakan ini diharapkan bisa memberikan dampak nyata dalam mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Solok.
Masyarakat diimbau untuk aktif berpartisipasi dalam memantau serta melaporkan setiap perkembangan atau permasalahan yang ditemukan di lapangan.
Tak hanya sekadar mengikuti, masyarakat juga diundang untuk menggunakan tagar #KAWAL100HARI sebagai bentuk partisipasi dalam gerakan ini.
Sudahkah Anda ikut berpartisipasi? Mari bergabung dalam gerakan ini dan bersama-sama kawal setiap langkah perubahan untuk Solok yang lebih baik!
(Rahmad Halilintar)